Sabtu, 14 Agustus 2010

ARTI SEBUAH NAMA

Assalamu'alaikum Wr.Wb.

Saudaraku, Shakespeare pernah mengatakan "Apalah arti sebuah nama". Bunga mawar walaupun tidak bernama mawar tetap saja wangi harum mawar. Saya tidak sependapat dengan Shakespeare, karena menurut saya nama dapat mencerminkan pribadi dan bahkan memberikan "kekuatan magis" kepada si pemilik nama. Lihatlah nama para raja2 atau sultan2, selalu mempunyai nama atau gelar yang menunjukkan kebesaran dan kewibawaannya. Bahkan Nabi Muhammad SAW mengatakan agar kita memberikan nama yang baik kepada anak2 kita, sehingga dari hadits tsb ada penulis membuat buku yang laris, tentang nama-nama yang baik.

Pemberian nama yang baik tidak hanya bagi manusia saja namun juga kepada barang atau jasa hasil produksi suatu perusahaan. Nama yang baik, unik dan mudah diingat selalu menjadi patokan dalam pemberian nama produk atau jasa, sehingga nama produk/jasa tersebut dapat menjadi merek generik bagi barang sejenis. Aqua adalah nama merek produk minuman air mineral yang pertama kali muncul di Indonesia. Namun karena nama tersebut sudah sangat kuat melekat di dalam benak pikiran, setiap meminum air mineral walaupun bukan dari merek aqua, selalu dikatakan minum aqua. Begitu juga dengan Honda, merek sepeda motor. Di beberapa daerah, walaupun seseorang sedang mengendarai kendaraan bukan dari merek honda, dia sering mengatakan naik honda. Odol ternyata adalah nama sebuah merek pasta untuk menyikat gigi, namun kalau seseorang akan mencari pasta untuk sikat gigi, sering dikatakan mencari odol merek pepsodent misalnya.

Pemberian nama yang dianggap baik bagi sebuah produk dapat memberikan kebaikan, namun dapat juga menjadi sebaliknya. Perusahaan mobil terbesar di dunia General Motor dari Amerika pernah mengalami hal tersebut. Salah satu produknya diberi nama Chevrolet Nova menjadi car of the years di negeri tersebut, namun ketika dipasarkan di negara tetangganya - Mexico - kendaraan tersebut tidak laku alias tidak ada yang mau membeli. Alasannya adalah menurut lidah Mexico, nova (= no far) itu berarti tidak dapat pergi jauh.

Jadi kalau kita akan memberikan nama kepada anak atau barang dagangan atau apapun hendaklah dikaji dengan matang, apakah nama itu dapat mempunyai arti lain bila dilihat dari bahasa suku atau bangsa lain. Indonesia, negeri dengan berbagai ragam budaya, suku bangsa dan bahasa memiliki peluang besar dalam "kekeliruan" arti sebuah nama. Antara bahasa Jawa Barat dengan Jawa Tengah saja dapat menimbulkan "percekcokan", karena kata yang sama dapat memberikan arti berbeda bagi kedua wilayah tersebut. Misal kata "atos", berarti "sudah" dalam bahasa Jawa Barat dan berarti "keras" dalam bahasa Jawa Tengah. Masih beruntung kalau mempunyai arti yang baik, bagaimana kalau mempunyai arti yang tidak baik, misal memiliki arti yang terkait dengan pornografi.............waahh....bisa konyol nih.


Nama "CISEUREUH TEA", jelas merupakan bahasa daerah Sunda/Jawa Barat. "Ci (cai)" berarti air, sedangkan "seureuh" berarti sirih dan "tea" berarti itu, sehingga secara keseluruhan dapat berarti "air sirih itu". Benarkah? Bisa ya, bisa tidak. Ciseureuh memang berarti air sirih, namun tea yang dimaksud adalah teh, sehingga CISEUREUH TEA berarti teh Ciseureuh. Bisa juga kata Ciseureuh Tea sesuai dengan arti dalam bahasa daerah Sunda/Jawa Barat, yang mana tambahan kata "tea" biasanya menunjukkan ada keistimewaan pada kata Ciseureuh.

Di Jawa Barat, ada beberapa tempat bernama Ciseureuh, namun Ciseureuh yang dibahas ini adalah nama suatu wilayah yang luas di daerah Sindanglaya, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur yang sebahagian besar arealnya ditanami dengan teh. Menurut riwayat daerah ini mulai ditanam teh oleh bangsa Belanda sejak tahun 1900 an. Saat ini, dari tahun 1986 Perkebunan Teh Ciseureuh yang  berada dibawah management Maskapai Perkebunan Moelia menjadi bagian dari perusahaan PT Mercu Buana Group, Jakarta.

Perkebunan Teh Ciseureuh berada di lahan seluas lebih dari 1.000 ha dengan ketinggian 1.200 - 1.300 m dari permukaan laut. Suhu di daerah tersebut pada malam hari berkisar 16 derajat Celcius dan siang hari 19 - 20 derajat. Udara sejuk yang sangat sesuai dengan peruntukkan sebagai perkebunan teh. Panorama yang indah dari bukit ke lembah dan sebaliknya dari lembah ke bukit, dari sisi manapun hanya keindahan karunia Allah SWT yang terlihat. Rasa teh hasil dari Perkebunan Teh Ciseureuh inipun sangat khas, karena merupakan hasil pengembangan sejak zaman Belanda yang masih tetap dipelihara sampai saat ini. Dengan demikian boleh dikatakan teh Ciseureuh merupakan "heritage" (warisan) yang harus dipertahankan, apalagi memang sudah tidak ada lagi perusahaan perkebunan teh yang menggunakan metode seperti yang selama ini digunakan oleh Perkebunan Teh Ciseureuh. Nah.......rasa khas inilah yang dapat membuat Ciseureuh pantas dipuji dengan sebutan .........Ciseureuh Tea............. (Diucapkan dengan gaya khas Sunda).

6 komentar:

  1. Semoga Perkebunan Teh Ciseureh dapat terus berkembang dan mampu menciptakan produk-produk yang memiliki daya saing dan daya jual tinggi! Amin.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Amin. Terima kasih Gerr atas do'a dan supportnya. Maaf nih baru bisa balas sekarang. Hampir setahun ya. Maklum selama setahun sibuk di urusan lapangan dan manajemen utk mengelola, memperbaiki, memperbaharui dan sekarang sudah mulai terlihat hasilnya. Bangunan pabrik dan mesin2nya sudah selesai diperbaiki (memakan waktu l.k. 1,5 thn) dan kini sudah beroperasi lagi. Membuat pesemaian utk tanaman teh dgn varietas prima juga sdh berjalan, tinggal tunggu waktu tanam saja. Alhamdulillah. Wass.

      Hapus
  2. Perkebunan Teh Ciseurueuh memang menawan... kalau ngak salah lebih dari 1000 Ha.. tapi mungkin sekarang banyak yg alih fungsi jadi berkurang... ada Afdeling Lemah duhur, Blok Caringin.. Patapaan..dll... tapi semua tinggal kenangan ...

    BalasHapus
  3. Kang Odoy, memang betul itu. Itu ulahnya penggarap, tanpa izin. Tanah dijual tanpa izin. Yang bayar pajak pbb perusahaan, merekanya yang menikmati uangnya. Waktu lahan diminta karena mau ditanami teh, mereka bawa preman, bawa LSM,.....pakai ngancam segala.

    BalasHapus
  4. Saya betah dan nikmati baca artikel ini sampai habis.Karena cuma mau tau apa makna/arti/maksut dari kata "TEA".Dan ahirnya saya tau juga.Karena saya sering liat nama akun FB,G+, yang ujungnya pake "TEA" banyak sekali,dan saya penasaran,karena yang saya tau "TEA" artinya "ITU" dalam bahasa sunda.Jadi kalo misalnya "Akmal Tea,Shidik Tea" nah saya bingung masa iya artinya "Akmal Itu" kan menurut saya aneh,jadi saya cari tau.Hatur nuhun nya saya jadi tau karna artikel ini.

    BalasHapus